Sabtu, 20 November 2010

perbedaan NTFS dan FAT32

Apabila kalian menginstall Windows khususnya 2000/Xp , kalian pasti akan di hadang pertanyaan sewaktu partisi harddisk yaitu Format With NTFS or FAT. Apa itu NTFS ? Apa itu FAT ? Mana yang lebih baik ? Untuk menjawab pertanyaan ini tidak terlampau susah. Hampir seluruh pengguna Windows Xp *pasti* memilih NTFS karena NTFS lebih bagus dan menawarkan security / keamanan yang lebih daripada FAT. Disini akan di jelaskan apa perbedaan FAT dan NTFS supaya kamu tau dan memilih mana yang lebih cocok NTFS VS FAT.
Windows Xp mempunyai 3 filesystem
FAT 16 = File Allocation Table 16
FAT 32 = File Allocation Table 32
NTFS = NT File System
  • FAT16
    FAT16 dikenalkan oleh MS-DOS tahun 1981 (jadul banget). Awalnya, Sistim ini didesign untuk mengatur file di floopy drive (disket), sekarang aja dah ga ada yang pake disket, FAT16 mengalami beberapa kali perubahan sehingga digunakan untuk mengatur file di harddisk. Keuntungan FAT16 adalah file system ini kompatibel hampir di semua Operating System baik itu WIndows 95/98/me, OS/2 , Linux dan bahkan Unix. Namun dibalik itu masalah paling besar dari FAT16 adalah mempunyai kapasitas tetap jumlah cluster dalam partisi , jadi semakin besar harddisk maka ukuran cluster akan semakin besar, artinya file sekecil apapun tetap akan memakan 16Kb dari harddisk. Hal jelek lain adalah FAT16 tidak mendukung kompresi , enkripsi dan kontrol akses dalam partisi.
  • FAT32
    FAT32 mulai di kenal pada sistim Windows 95 SP2, dan merupakan pengembangan lebih dari FAT16. FAT32 menawarkan kemampuan menampung jumlat cluster yang lebih besar dalam partisi. Selain itu juga mengembangkan kemampuan harddisk menjadi lebih baik dibanding FAT16. Namun FAT32 memiliki kelemahan yang tidak di miliki FAT16 yaitu terbatasnya Operating System yang bisa mengenal FAT32. Tidak seperti FAT16 yang bisa di kenal oleh hampir semua Operating System, namun itu bukan masalah apabila kalian menjalankan FAT32 di Windows Xp karena Windows Xp tidak peduli file sistim apa yang di gunakan pada partisi.
  • NTFS
    NTFS di kenalkan pertama pada Windows NT dan merupakan file system yang benar benar berbeda di banding teknologi FAT. NTFS menawarkan security yang jauh lebih baik , kompresi file , cluster dan bahkan support enkripsi data.
    Pada Umumnya NTFS tidak kompatibel dengan Operating System lain yang terinstall di komputer yang sama (Double OS) bahkan juga tidak terdetek apabila kalian melakukan StartUp Boot menggunakan floopy. Untuk itu sangat disarankan kepada kalian untuk menyediakan partisi yang kecil saja yang menggunakan file system FAT di awal partisi. Partisi ini dapat kalian gunakan untuk menyimpan Recovery Tool apabila mendapat masalah. Namun dengan teknologi Windows Xp sekarang yang mempunyai Recovery Tool sendiri , Saya rasa itu tidak begitu penting karena kemampuan Recovery Tool dari Windows Xp sudah cukup baik.
  • NTFS Vs FAT
    Jika kalian menjalankan lebih dari 1 Operating System di pc kalian , kalian mungkin perlu menyediakan partisi untuk FAT. kalian bisa memasukkan file / program ke partisi tersebut karena FAT bisa di akses oleh Operating System apapun di harddisk kalian. Tapi perlu di ingat, FAT tidak mempunyai security dalam data dan semua Operating System yang terinstall memiliki akses 100% kepada partisi yang menggunakan FAT (read,write,delete,execute). Dalam kasus lain bahkan bisa dilakukan antar jaringan apabila terkoneksi jadi jangan menyimpan file penting dalam FAT System.
    Kesimpulannya, FAT system digunakan apabila kalian mau menggunakan 2 atau lebih Operating System tertanam dalam komputer kalian, sedangkan NTFS hanya spesialis untuk Windows Operating System. Demikian moga ada manfaat bagi kalian

Jumat, 19 November 2010

Membuat billing hotspot dengan mikrotik


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgRPE21RKSQw8aYR9QJczxRtsIzU03rcRENX-wvr47IHkPuxzG5smWr3AQPm9wEbX4WhwEdlQthaGn96sbZy5oTPlhRBKrdikIRLCbZzCIS3UaAZlSBxoPc3qd2Au54lNyesxajnnhT47I/s200/hotspot.gif

Mikrotik dikenal sebagai system router dengan berbagai fasilitas istimewa, salah satunya adalah Billing Hotspot atau biasa dikenal dengan Captive Portal, disini kami akan bahas secara singkat setting Hotspot dengan dengan Mikrotik Router, dengan command line interface :
Misal IP Publik anda dari Modem Speedy adalah 192.168.1.1 dan IP lokal 192.168.2.0/24
=> ether1 ke Modem
=> ether2 ke Jaringan Lokal
#Setting IP
[netkom@Mikrotik]>ip address add address=192.168.1.0/24 interface=ether1
[netkom@Mikrotik]>ip address add address=192.168.2.0/24 interface=ether2
#Setting Gateway (menuju ISP)
[netkom@Mikrotik]>ip route add gateway=192.168.1.1
#setting DNS
[netkom@Mikrotik]>ip dns set primary-dns=202.131.1.10 allow-remote-requests=yes
[netkom@Mikrotik]>ip dns set secondary-dns=202.134.0.155 allow-remote-requests=yes
#NAT (untuk forward lokal ke public)
[netkom@Mikrotik]>ip firewall nat add chain=srcnat action=masquerade out-interface=ether1
# Setting DHCP
[netkom@Mikrotik]>ip dhcp-server network add address=192.168.2.0/24 gateway=192.168.2.1 dns-server=202.134.1.10,202.134.0.155
#Sebarkan DHCP
[netkom@Mikrotik]>ip pool add name=dhcp-pool ranges=192.168.2.2-192.168.2.254
#Tambahkan DHCP server
[netkom@Mikrotik]>ip dhcp-server add name=netkomania disabled=no interface=ether2 address-pool=dhcp-pool
#Lalu mulai setting Hotspot
[netkom@Mikrotik] > ip hotspot setup
hotspot interface: ether2
local address of network: 192.168.2.1/24
masquerade network: yes
address pool of network: 192.168.2.2-192.168.1.254
select certificate: none
ip address of smtp server: 192.168.2.1 (misal)
dns servers: 202.134.1.10,202.134.155
Konfigurasi diatas juga bisa dijalankan dengan mudah melalui Winbox, dengan Winbox lebih mudah dan cepat, kemudian anda juga bisa membuat berbagai account user disertai dengan limitasinya jika memang diperlukan, Sedang untuk PC Routernya anda bisa menggunakan PC/Computer atau bisa juga hardware yang sengaja dibuat khusus untuk keperluan router, misal menggunakan routerboard, misal RB 450 dari produksi Mikrotik sendiri, selamat mencoba !